Minggu, 02 Desember 2012

K-POP, Akankah Bertahan?

Korea adalah sebuah semenanjung yang di Asia Timur (di antara Tiongkok dan Jepang). Korea terbagi menjadi dua negara, yakni Republik Korea (Korea Selatan) dan Republik Rakyat Demokratik Korea (Korea Utara) setelah Perang Dunia II pada tahun 1945.


Sebutan "Korea" diambil dari nama dinasti Korea yang terkenal, yaitu Goryeo (935-1392).  Istilah "Korea" digunakan pertama kali oleh Percival Lowell (1855-1916), seorang penulis, petualang dan astronom Amerika yang mengunjungi Korea sekitar 100 tahun yang lalu.

Pecinta musik Korea begitu tersebar merata di dunia, termasuk pula di Indonesia. K-POP atau Korean Pop menjadi fenomena baru di Indonesia.

Universitas Bunda Mulia Jakarta pada tanggal 27 November 2012 mengadakan sebuah seminar untuk para mahasiswanya yang membawa tema "Fenomena K-Pop dalam Budaya Kontemporer Indonesia". Seminar ini mengundang 3 pembicara yaitu Rustono Farady Marta, Kandi S. Senastri Dahlan,  dan Mr. Light Youji.

Seminar ini dihadiri oleh 500 orang baik dari mahasiswa UBM sendiri maupun dari publik. Seminar ini diadakan dan disupport langsung oleh mahasiswa-mahasiswa UBM.


"KPOP membawa era musik baru untuk Indonesia" Tutur Rustono Farady di seminar tersebut. Memang benar yang dikatakannya bahwa Kpop telah membawa suatu seni dan sensasi baru di dalam Indonesia mulai dari gaya busana, tatanan rambut dan gaya menari.


Yang menjadikan Kpop menjadi amat disukai karena Korea mampu menciptakan sesuatu yang "eye catching" Tutur Kandi ketika seminar berlangsung.  Korea begitu gencar menyebarkan virus Kpopnya, mulai dari musik, tarian, serial tv dan lainnya.

Mampukah Indonesia sukses seperti Korea? Akankah girlband dan boyband Indonesia menjadi setaraf dengan girlband dan boyband Korea?


"Jika ingin menjadi seorang yang tenar di Korea, orang itu harus dilatih selama enam bulan sampai 1 tahun" ujar Mr. Youji

Budaya Korea mulai mendominasi di Indonesia. Banyak hal sudah mulai diraskan oleh masyarakat Indonesia.

Kiranya Korea dapat membawa dampak yang baik dan dapat menjadi inspirasi bagi Indonesia untuk memajukan dunia musik Indonesia.

Satu hal yang terpenting yaitu jangan sampai identitas kita sebagai bangsa Indonesia hilang begitu saja karena adanya budaya-budaya baru yang masuk ke Indonesia.

Kiranya kita sebagai bangsa Indonesia turut menjaga dan melestarikan budaya Indonesia agar Indonesia lebih dikenal lagi di mata publik.

;)